Kamis, 14 Mei 2015

Suatu Ketika

Ketika pagi pancarkan cahaya yang begitu bersinar itulah yang kusebut mentari.
Ketika malam menonjolkan segenap sinarnya itulah yang kusebut bulan yang ditemani bintang-bintang
Ketika kuhirup segar nafas aroma tubuhmu yang seakan ingin aku lindungi itulah yang kusebut ayah dan bunda
Ketika suara yang menggema telah memanggilku maka itu kusebut Allah memanggilku dalam seruan sholat
Ketika satu suara menjadi banyak dan gaduh maka itu adalah muridku yang mencintaiku
Ketika ribuan kertas bertumpuk menjadi satu maka itulah yang kusebut skripsi
Ketika tubuhku mulai terjatuh, tak berdaya, tak dapat berfikit maka disaat itulah diriku bangkit karena mengingat semua dan mengucap kata syukur .

0 komentar:

Posting Komentar